Thursday, December 20, 2012

Banyak Makan Manis Ganggu Konsentrasi Anak


Pola pemberian asupan makanan pada anak sangat berpengaruh terhadap kesehatan dan perkembangannya. "Hal ini terjadi karena asupan gula dari makanan seimbang saja sebenarnya sudah cukup, jika ditambah dengan makanan manis, anak akan kelebihan asupan gula," kata psikiater anak dr. Tjhin Wiguna, Sp.KJ (K) pada seminar yang bertajuk "Asupan Gula yang Berlebih dapat Mengganggu Konsentrasi dan Kesehatan Anak" Rabu (19/12/2012) kemarin di Jakarta.

Ditambah lagi, sebuah penelitian menunjukkan asupan gula berlebih dapat menyebabkan gangguan konsentrasi pada anak. "Ketika konsumsi gula berlebih, tubuh akan menetralkannya dengan memperbanyak produksi insulin. Sedangkan kadar insulin yang terlalu banyak akan membuat anak lelah sehingga sulit berkonsentrasi," ungkap Tjhin.
Selain mengganggu konsentrasi, menurut Tjhin asupan gula yang berlebihan juga mengakibatkan perubahan perilaku dan keadaan emosional anak. Pada anak usia pra sekolah, kelebihan gula dapat menurunkan kualitas belajar, membuat anak menjadi terlalu aktif dan lebih agresif.

"Kadar gula yang paling optimal adalah 55% dari total asupan yang dibutuhkan oleh tubuh. Tidak terlalu rendah karena dapat menyebabkan anak lesu, namun tidak juga terlalu tinggi karena dapat mengganggu neurokimiawi (senyawa kimia dalam syaraf) yang menyebabkan tubuh mudah lelah. Yang penting adalag asupan karbohidrat seimbang," jelasnya.
Saat anak-anak mengalami pertumbuhan, ada baiknya orang tua memperkenalkan kepada anak-anak kita untuk mengkonsumsi madu. Karena madu tidak mempunyak efek samping, selain itu madu juga dapat berfungsi sebagai kekebalan tubuh jika rajin mengkonsumsinya. Selain itu ada propolis yang merupakan hasil ekstraksi dari liur lebah. Hasil ekstraksi itu dalam bentuk cair seperti Propolis Diamond, Propolis Diamond Lite 20, Propolis Melia yang aman dikonsumsi untuk anak-anak. Saat ini di pasaran sudah banyak merk Propolis yang beredar.


No comments:

Post a Comment